Dalam sehari berapa lama waktu yang kamu gunakan untuk bekerja? Seseorang yang bekerja menggunakan komputer atau laptop pada umumnya bekerja hingga delapan jam sehari. Meskipun diselingi dengan melakukan kegiatan lain, banyak waktu yang digunakan oleh sebagian besar pekerja untuk menyelesaikan pekerjaan sambil duduk. Oleh karena itu, faktor ergonomis saat bekerja perlu kamu perhatikan.
Faktor ergonomis berkaitan dengan kenyamanan manusia ketika beraktivitas. Seseorang perlu merasakan nyaman saat bekerja agar proses bekerja bisa selesai dengan efektif, efisien, dan aman. Jika kamu seorang karyawan atau freelancer yang bekerja menggunakan komputer atau laptop, menerapkan faktor ergonomis dalam aktivitas kerja menjadi hal wajib.
Nah, berikut ini ada beberapa poin penting yang perlu kamu ingat untuk bisa mulai menerapkan faktor ergonomis saat bekerja, khususnya menggunakan meja dan kursi. Yuk simak artikel berikut!
Daftar isi
Furniture Ergonomis untuk Bekerja
Karena ergonomi sangat berkaitan dengan manusia, penting bagi kamu untuk menggunakan furniture ergonomis saat bekerja. Furniture ergonomis adalah furniture yang diproduksi dengan memperhitungkan standar ergonomi. Ada berbagai macam standar ergonomi karena adanya perbedaan ukuran yang signifikan pada manusia.
Karena standar ukuran meja dan kursi kerja di pasaran beragam, kamu bisa menggunakan furniture area kerja yang cocok dengan ukuran tubuhmu. Kamu bisa memilih ukuran meja dengan tinggi standar 73-75 cm. Standar ukuran ini cocok untuk ukuran tubuh orang Asia.
Pilihlah model meja kerja yang cukup luas dan lebar. Meja kerja yang cukup luas dan lebar akan memberikan kenyamanan ketika bekerja karena area jangkauan saat bekerja yang luas. Dengan meja yang luas, kamu juga bisa meletakkan storage dan elemen dekoratif di atasnya agar tampilan meja lebih indah. Selain itu, pilih juga meja yang dilengkapi dengan laci penyimpanan. Laci penyimpanan bisa kamu gunakan untuk menyimpan berbagai peralatan kebutuhan kerja dalam satu tempat sehingga mudah diraih dan dicari saat dibutuhkan.
Kamu juga perlu menggunakan kursi kerja yang sesuai. Pilih kursi kerja yang memiliki tinggi standar 40-45 cm. Tinggi standar ukuran kursi kerja ini cocok digunakan untuk ukuran tubuh orang Asia.
Selain ukuran, pilih kursi yang dilengkapi dengan sandaran punggung. Ketika bekerja sambil duduk, beban terbesar terletak pada punggung bagian bawah. Karena itu, fitur sandaran punggung pada kursi kerja penting untuk menopang punggung bagian bawah agar tidak pegal atau sakit. Fitur sandaran punggung juga memiliki fungsi untuk membantu punggung dalam posisi tegak.
Selain furniture ergonomis, postur duduk juga tidak kalah penting untuk diperhatikan. Seperti apa postur duduk yang sesuai saat bekerja menggunakan meja dan kursi kerja?
Postur Ergonomis saat Kerja menggunakan Meja dan Kursi Kerja
Mengatur postur saat kerja dapat menambah kenyamanan saat melakukan aktivitas kerja. Kamu perlu menghindari posisi kerja yang salah seperti membungkuk, pergelangan tangan tertekuk atau leher menekuk. Mengatur posisi kerja yang sesuai dapat membuatmu terhindar dari rasa pegal atau sakit pada tulang punggung.
Ada beberapa posisi kerja yang perlu kamu perhatikanketika bekerja sambil duduk lebih dari satu jam. Pertama, hindari bekerja sambil duduk di kasur atau sofa dengan memangku laptop karena posisi leher akan cenderung menekuk; dan munculnya radiasi dari laptop. Kamu bisa menggunakan meja kerja ergonomis saat bekerja menggunakan komputer atau laptop. Kedua, posisikan punggung dalam posisi tegak dan posisi bahu kebelakang agar terhindar dari rasa pegal dan nyeri punggung.
Ketiga, pertahankan siku dalam posisi 90 derajat saat bekerja menggunakan komputer atau laptop. Kamu bisa menggunakan keyboard eksternal untuk mempertahankan posisi 90 derajat pada siku saat mengetik. Ketika mengetik posisikan pergelangan tanganmu untuk tetap lurus atau tidak menekuk agar tidak menimbulkan sakit pada pergelangan tangan. Terakhir, posisikan kedua telapak kaki dalam keadaan menapak, bukan menggantung atau menekuk. Posisi kaki yang tidak sesuai akan mengakibatkan kesemutan, peredaran darah tidak lancar atau pegal-pegal.
Selain postur tubuh ergonomis, ada jarak pandang ergonomis saat bekerja yang perlu kamu perhatikan. Bagaimana jarak pandang yang sesuai saat bekerja menggunakan komputer/laptop di meja?
Jarak Pandang Ergonomis saat Bekerja menggunakan Meja
Jarak pandang saat bekerja menggunakan laptop jangan kamu sepelekan ya. Dengan Jarak yang tidak sesuai saat bekerja menggunakan laptop akan memengaruhi kondisi kesehatan matamu. Kamu perlu memosisikan layar monitor milikmu sejajar dengan ketinggian mata. Gunakan laptop stand agar leher tidak menekuk ke bawah namun tegak. Lalu, atur jarak mata ke monitor sebesar 50-70 cm agar kondisi kesehatan mata terjaga.
Ketika menatap layar komputer atau laptop terlalu lama, mata akan terasa kering, panas, atau pandangan menjadi kabur. Kamu mesti rehat sejenak dari aktivitas menggunakan laptop dengan mempraktekkan teknik 20-20-20. Apa itu teknik 20-20-20?
Teknik 20-20-20: Cara Ergonomis Mengurangi Mata Lelah saat Bekerja
Teknik ini adalah latihan mata yang dirancang oleh ahli kacamata bernama Jeffrey Anshel. Berkembang untuk meringankan gejala kelelahan pada mata akibat terlalu lama menatap layar digital. Ketika mata lelah, mata akan terasa perih, kering atau panas, pandangan kabur, penglihatan menjadi ganda, sakit kepala, nyeri pada kepala, leher, hingga bahu.
Ketegangan mata akibat paparan layar digital yang biasa kita sebut dengan sindrom penglihatan komputer (computer vision syndrome). Gejala pada sindrom penglihatan komputer (computer vision syndrome) bisa kita kurangi dengan berlatih teknik 20-20-20.
Cara kerja dan prinisip 20-20-20 cukup mudah untuk kamu praktekkan di rumah. Pertama, aturlah alarm setiap 20 menit sekali saat bekerja sebagai pengingat untuk istirahat. Setelah itu, istirahatkan mata selama 20 detik dengan mencoba untuk melihat keluar jendela atau melihat objek jauh yang memiliki jarak 20 kaki (6 meter). Sembari mengistirahatkan mata, kamu juga bisa berdiri dan berjalan-jalan sejenak.
Nah, itulah poin-poin penting yang bisa kamu lakukan dengan mudah untuk mulai menerapkan ergonomi dalam aktivitas kerja, khususnya aktivitas menggunakan meja kerja dan kursi kerja. Ingat untuk selalu menjaga postur duduk yang sesuai dan menjaga kesehatan mata agar aktivitas bekerja bisa nyaman untuk dilakukan. Yuk mulai terapkan posisi ergonomis untuk kualitas kerja yang lebih baik.